Equity World | Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Balik ke Sejuta!

Equity World | Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Balik ke Sejuta!

Equity World | Harga emas batangan di PT Pegadaian berhasil kembali ke sejuta per gram dipengaruhi oleh laju emas dunia yang reli sepanjang pekan kemarin.

Equity World | Wall Street Sepekan Bakal Dibayangi Penguatan Dolar AS

Pegadaian sendiri menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, Antam Batik, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam hingga pagi ini tidak ditampilkan pada situs web remi Pegadaian. Terakhir pada Minggu (24/7/2022) harga emas Antam dibanderol Rp 1.005.000 per gram. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Sementara itu, emas Antam Retro harga 1 gram senilai Rp 948.000. Emas Antam Retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas Antam Retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram.

Pegadaian juga menawarkan emas Antam Batik yang merupakan jenis emas Antam berharga termahal. Harga emas termahal harganya senilai Rp 1.160.000 per gram. Emas ini dijual dalam 3 satuan saja yaitu 0,5 gram, 1 gram, dan 8 gram.

Terakhir, harga emas UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya Rp 943.000 per gram. Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Harga emas Pegadaian sejalan laju emas dunia. Pada perdagangan Jumat (22/7/2022) harga emas dunia di pasar spot naik 0,46% ke US$ 1.726,46/troy ons.

Melansir data Refinitiv, harga emas dunia di pasar spot naik tajam 1,15% sepanjang pekan kemarin meski masih terhitung drop 5,27% dalam sebulan dan ambles 4,16% dalam setahun.

Meskipun dianggap sebagai lindung nilai inflasi, daya tarik emas cenderung redup di tengah kenaikan suku bunga karena emas batangan tidak menghasilkan bunga.

Suku bunga adalah “musuh utama” emas dunia karena tiap kenaikannya akan memudarkan kilau emas. Biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil akan meningkat. Sehingga permintaan akan turun, harga pun mengikuti.

Namun demikian, agresivitas bank sentral negara-negara dalam menaikkan suku bunga acuannya untuk memerangi inflasi memicu kenaikan imbal hasil dan kupon obligasi pemerintah. Pemilik modal pun memburu obligasi pemerintah negara maju yang seringkali disetarakan dengan safe haven (aset aman).

Leave a comment